PENGARUH BEBAN PAJAK TANGGUHAN DAN INTENSITAS MODAL TERHADAP PENGHINDARAN PAJAK

  • Deciant Yolintia Universitas Multi Data Palembang
  • Cherrya Dhia Wenny Universitas Multi Data Palembang
Keywords: Penghindaran Pajak, Beban Pajak Tangguhan, Intensitas Modal

Abstract

Indonesia memerlukan  sumber pendanaan untuk dapat mendukung pembangunan negara.  Sumber pendanaan dapat berasal dari sumber yang diperoleh melalui pajak maupun penerimaan negara bukan pajak. Namun tidak sedikit wajib pajak yang tidak menaati peraturan undang-undang perpajakan dengan alasan tarif pajak yang terlalu tinggi dan wajib pajak memilih untuk menghindari pembayaran pajak. Dalam melakukan penghindaran pajak, terdapat beberapa faktor yang dapat digunakan sebah perusahaan, diantaranya yaitu beban pajak dan intensitas modal. Kedua faktor tersebut dapat digunakan untuk mengurangi besarnya pajak yang dibebankan kepada perusahaan dan akan memaksimalkan laba yang didapat oleh perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Beban Pajak Tangguhan dan Intensitas Modal terhadap penghindaran Pajak di Bursa Efek Indonesia. Variabel independen dalam penelitian ini adalah beban pajak tangguhan dan intensitas modal, sementara variabel dependen adalah penghindaran pajak. Sampel yang digunakan adalah perusahaan sub sektor transportasi dan logistik yang terdaftar di dalam Bursa Efek Indonesia dengan total sebanyak 37 perusahaan. Setelah menggunakan metode purposive sampling perusahaan yang terpilih sebanyak 12 perusahaan dengan total data sebanyak 60 selama 5 tahun (2019-2023). Metode analisis dilakukan dengan menggunakan program SPSS dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa Beban Pajak Tangguhan berpengaruh terhadap penghindaran pajak  sedangkan Intensitas Modal tidak berpengaruh secara terhadap penghindaran pajak. Secara simultan, Beban Pajak Tangguhan dan Intensitas Modal berpengaruh terhadap penghindaran pajak.

Published
2024-12-28