ANALISIS KOMPARATIF PREDIKSI FINANCIAL DISTRESS PADA INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI BEI DAN SGX TAHUN 2015–2021
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis dan membandingkan potensi kebangkrutan antara perusahaan industri Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Efek Singapura. Potensi kebangkrutan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan model Altman Z-Score. Data yang digunakan berupa data sekunder dari laporan keuangan perusahaan industri Food and Beverage yang terpublikasikan di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Efek Singapura periode 2015 dan 2021. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling sesuai dengan kriteria penelitian. Teknik analsis data dalam penelitian ini menggunakan Microsoft Excel 2019 dan SPSS versi 26. Berdasarkan hasil analisis menggunakan perhitungan uji beda t tidak berpasangan (Independent Sample T-test) menunjukkan nilai Sig (2 tailed) > 0,05 (.324 > 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kondisi prediksi financial distress berbasis indikator model Altman Z-Score antara perusahaan industri Food and Beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Bursa Efek Singapura (SGX) periode 2015 dan 2021.
Copyright (c) 2025 Rudi Ananda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.